Kamis, 21 April 2011

macam-macam syaitan


Umar al-Khattab r. a berkata, terdapat 9 jenis anak syaitan :

1. Zalituun

Duduk di pasar / kedai Menggoda supaya manusia berbelanja lebih dan membeli barang-barang yang tidak perlu.

2. Wathiin

Pergi kepada orang yang mendapat musibah supaya bersangka buruk terhadap Allah.

3. A'awan

Menghasut sultan / raja / pemerintah supaya tidak mendekati rakyat. Terlena dengan kedudukan / kekayaan hingga terabaikan kebajikan rakyat dan tidak mau mendengar nasihat para ulama.



4. Haffaf

Berkawan baik dengan kaki botol. Suka menghampiri orang yang berada di tempat-tempat maksiat (cth: disko, kelab mlm & tempat yg ada minuman keras).


5. Murrah

Merusakkan dan melalaikan alloh dan orang yg suka muzik sehingga lupa kepada Allah. Mereka ini tenggelam dalam kemewahan dan glamour
6. Masuud

Duduk di bibir mulut manusia supaya melahirkan fitnah, gosip, umpatan dan apa saja penyakit yg keluar dari kata-kata mulut.


7. Daasim (BERILAH SALAM SEBELUM MASUK KE RUMAH...)

Duduk di pintu rumah kita. Jika tidak memberi salam ketika masuk ke rumah, Daasim akan bertindak agar terjadi keruntuhan rumahtangga (suami isteri bercerai-berai, suami bertindak ganas, memukul isteri, isteri hilang pertimbangan menuntut cerai, anak-anak didera dan pelbagai bentuk kemusnahan rumah tangga lagi).



8. Walahaan

Menimbulkan rasa was-was dalam diri manusia khususnya ketika berwuduk dan solat serta ibadat-ibadat kita yg lain.

9. Lakhuus

Merupakan sahabat orang Majusi yang menyembah api / matahari

Selasa, 19 April 2011

Al-Qur`an dan Hadist 3

Allah Subhana wa ta'ala berfirman: "Barangsiapa yang bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan keluar. Dan memberinya rizki dari arah yang tiada disangka-sangkanya." (QS. Ath-Thalaq: 2-3)
Hadis riwayat Abdullah bin Mas`ud ra, Rasulullah saw. bersabda: Wahai kaum pemuda! Barang siapa di antara kamu sekalian yg sudah mampu memberi nafkah, maka hendaklah ia menikah, karena sesungguhnya menikah itu lebih dapat menahan pandangan mata dan melindungi kemaluan (alat kelamin). Dan barang siapa yg belum mampu, maka hendaklah ia berpuasa, karena puasa itu dapat menjadi penawar bagi nafsu. (Shahih Muslim No.2485)
Diriwayatkan dari 'Abdullah bin Mas'ud r.a. berkata, "Rasulullah bersabda, 'Janganlah kalian saling berselisih. Sesungguhnya yang mengakibatkan binasa ummat-ummat sebelum kalian adalah karena saling berselisih," (HR Bukhari [5062]).
Diriwayatkan dari Ibnu Abbas r.a, ia berkata, "Rasulullah saw. melaknat para laki-laki yang menyerupai kaum wanita dan wanita yang menyerupai kaum laki-laki," (HR Bukhari [5885])
Allah ‘Azza wa Jalla berfirman: "Sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-Nya dgn sesuatupun. Dan berbuat baiklah kpd dua orang ibu-bapa, karib-kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin, tetangga yg dekat dan tetangga yg jauh, teman sejawat, ibnu sabil dan hamba sahayamu. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yg sombong dan membangga-banggakan diri." (QS. An Nisaa’: 36)
“Peliharalah dirimu dari neraka yang bahan bakarnya manusia dan batu, yang disediakan bagi orang-orang yang kafir.” (Al-Baqarah: 24) “Setiap kali nyala api Jahannam itu akan padam, Kami tambah lagi nyalanya bagi mereka.” (Al –Isra’:97) “Setiap kali kulit mereka hangus, Kami ganti kulit mereka dengan kulit yang lain, supaya mereka terus merasakan azab.” (An-Nisa’: 56)
Dari Abu Hurairah RA,Nabi SAW bersabda:"Allah Taala berfirman (kpd malaikat pencatat amal): Bila hambaKu berniat berbuat jelek, maka jgnlah kalian catat sbg amalnya. Jika ia telah mengerjakannya, maka catatlah sbg satu keburukan. Dan bila hambaKu berniat berbuat baik, lalu tdk jadi melaksanakannya, maka catatlah sbg satu kebaikan. Jika ia mengamalkannya, maka catatlah kebaikan itu 10X lipat."(HR.Muslim-183)
Dari Abu Hurairah RA, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Barangsiapa beriman kepada Allah dan hari akhir, hendaknya berkata baik atau diam, barangsiapa beriman kepada Allah dan hari akhir, hendaknya memuliakan tetangganya, barangsiapa beriman kepada Allah dan hari akhir, hendaknya memuliakan tamunya.” (Shahih, HR.Bukhari [Al Adab/6018/Fath], HR. Muslim [Al Iman/37/Abdul Baqi])
Allah ‘Azza wa Jalla berfirman: "Barangsiapa yg menghendaki kehidupan dunia dan perhiasannya, niscaya Kami berikan kepada mrk balasan pekerjaan mereka di dunia dgn sempurna dan mrk di dunia itu tdk akan dirugikan. Itulah orang-orang yg tidak memperoleh di akhirat, kecuali neraka dan lenyaplah di akhirat itu apa yg telah mrk usahakan di dunia dan sia-sialah apa yg telah mereka kerjakan?" (QS. Hud: 15-16)
Dari Abu Hurairah RA, Rasulullah SAW bersabda: "Barangsiapa yg mengajak kepada petunjuk (kebaikan), maka baginya ada pahala yg sama dgn pahala orang yg mengikutinya dan tidak dikurangi sedikitpun juga dari pahala-pahala mereka. Dan barangsiapa yg mengajak kepada kesesatan maka baginya dosa yg sama dgn dosa orang-orang yg mengikutinya tidak dikurangi sedikitpun pun dosa mereka dari dosa-dosanya" (HR Muslim no. 2674).
Dari Abdullah bin Abbas radhiyallahu’anhuma, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Seandainya anak Adam memiliki dua lembah harta niscaya dia akan mencari lembah yang ketiga. Tidak ada yang dapat memenuhi (kerakusan) perut anak Adam selain tanah. Dan Allah akan menerima taubat bagi siapa saja yang mau bertaubat kepada-Nya.” (HR. Bukhari dalam Kitab Ar-Riqaq [6072]).
Dari Abu Hurairah,Rasulullah shallallahu’alaihi wa sallam bersabda: “Bukanlah kekayaan itu dengan banyaknya harta benda, akan tetapi kekayaan (yang hakiki) itu adalah kecukupan di dalam hati.” (Al-Bukhari dan Muslim)
Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman yg artinya: "Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengkhianati Allah dan Rasul [Muhammad] dan [juga] janganlah kamu mengkhianati amanat-amanat yang dipercayakan kepadamu, sedang kamu mengetahui." (QS. Al-Anfal:27)
Kecelakaan besarlah bagi orang-orang yang curang,[yaitu] orang-orang yang apabila menerima takaran dari orang lain mereka minta dipenuhi, dan apabila mereka menakar atau menimbang untuk orang lain, mereka mengurangi. Tidakkah orang-orang itu yakin, bahwa sesungguhnya mereka akan dibangkitkan, pada suatu hari yang besar, [yaitu] hari [ketika] manusia berdiri menghadap Tuhan semesta alam? (QS. Al-Mutaffifin: 1~6)
Hadis riwayat Abu Hurairah ra., ia berkata: Rasulullah saw. bersabda: Iman itu ada tujuh puluh cabang lebih. Dan malu adalah salah satu cabang iman. (Shahih Muslim No.50)
Diriwayatkan dari Jabir bin Abdullah r.a, dari Rasulullah saw. beliau bersabda, "Janganlah kalian berdo'a jelek terhadap diri kalian, anak-anak kalian, dan harta kalian. Sebab tidaklah kalian memohon sesuatu tepat pada saat yang ditentukan Allah kecuali Allah akan mengabulkan permintaanmu," (HR Muslim [3009]).
Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman yg artinya: "[yaitu] orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingati Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah-lah hati menjadi tenteram." [QS. Ar-Ra'du:28]
Diriwayatkan dari Abu Hurairah RA, dari Nabi SAW. beliau bersabda, "Sesungguhnya
Allah menyukai bersin dan membenci menguap. Jika seseorang bersin dan
mengucapkan alhamdulillah, maka bagi semua muslim yang mendengar
hendaknya mengucapkan tasymit (ucapan yarhamukallah). Adapun menguap
berasal dari syaitan. Oleh karena itu hendaklah dilawan semampunya dan
jika ia katakan, 'aah', maka syaitan pun tertawa," (HR Bukhari [6223]).



Diriwayatkan dari Abu Sa'id al-Khudri RA, ia berkata, "Rasulullah SAW. pernah bersabda, 'Jika salah seorang dari kalian menguap maka hendaklah ia menahan mulutnya dengan tangannya, sebab syaitan akan masuk'," (HR Muslim [2995])
Rasulullah shallallahu’alaihi wa sallam bersabda kepada Sa'ad bin Abi Waqash: "Dan tidaklah engkau menafkahkan satu nafkah karena mengharapkan wajah Allah, melainkan engkau mendapatkan pahala dengannya hingga sesuap yg engkau suapkan ke mulut isterimu." (HR. Bukhari 2742 dan HR Muslim 1628)
Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman yg artinya: “Dan janganlah kamu menghambur-hamburkan (hartamu) secara boros. Sesungguhnya pemboros-pemboros itu adalah saudara-saudara syaitan.” (Qs. Al Isro’: 26-27)
Diriwayatkan dari Abdullah bin Mas'ud r.a, ia berkata, Rasulullah saw. bersabda, "Janganlah seorang wanita melihat aurat wanita lainnya lalu ia menceritakan sifat-sifatnya kepada suaminya seolah-olah suaminya melihat," (Bukhari [5240])
Firman Allah:"Dan orang2 yg akan meninggal dunia di antaramu dan meninggalkan isteri, hendaklah berwasiat utk isteri2nya, [yaitu] diberi nafkah hingga setahun lamanya dgn tdk disuruh pindah [dari rumahnya]. Akan tetapi jika mrk pindah [sendiri], maka tdk ada dosa bagimu [wali atau waris dari yg meninggal] membiarkan mrk berbuat yg ma’ruf thdp diri mrk. Dan Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana" (QS. Al-Baqarah:240)
Diriwayatkan dari Abu Darda' r.a, ia berkata, "Rasulullah saw. bersabda, 'Sesungguhnya Allah menurunkan penyakit dan obat. Setiap penyakit pasti ada obatnya. Maka berobatlah dan jangan berobat dengan benda haram'," (Hasan, HR Abu Dawud [3874])
Dari Ibnu Abbas RA ia berkata, "Rasulullah saw. melintas di salah satu kebun Madinah atau Makkah, lalu beliau mendengar suara dua orang manusia yg sedang disiksa di dalam kuburnya. Lantas beliau bersabda, 'Mereka berdua sedang disiksa dan tidaklah mereka disiksa karena dosa besar. Tentu! Adapun salah seorang diantara mereka tidak bersuci dari kencing dan yg satu lagi suka menghasut'," (HR Bukhari 216 dan Muslim 292)
Diriwayatkan dari Abu Hurairah r.a, bahwasanya Rasulullah saw. bersabda, "Orang yang shiddiq tidaklah pantas suka melaknat," (HR Muslim [2597])
Dari Abu Hurairah RA, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya ada sesorang hamba berbicara dgn satu kalimat yg diridhoi Allah yg tdk ia anggap penting, ia terangkat bbrp derajat karenanya dan sesungguhnya seseorang berbicara dgn satu kalimat yg dimurkai Allah yg tdk dianggapnya penting, Allah memasukkannya karenanya ke dlm neraka jahanam" (HR Bukhori, 11/266, 267)
Dari Abu Hurairah, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Pandanglah orang yang berada di bawahmu (dalam masalah harta dan dunia) dan janganlah engkau pandang orang yang berada di atasmu (dalam masalah ini). Dengan demikian, hal itu akan membuatmu tidak meremehkan nikmat Allah padamu.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Diriwayatkan dari Abdullah bin Abbas r.a, bahwa Rasulullah saw. berkata dalam khutbah gerhana matahari, "Aku
telah melihat neraka. Dan aku sama sama sekali tidak pernah melihat
pemandangan seperti hari ini. Dan aku lihat kebanyakan penghuninya
adalah kaum wanita." Mereka bertanya, "Mengapa wahai Rasulullah?" "Karena kekufuran mereka," jawab beliau. Ada yang bertanya, "Apakah mereka kufur kepada Allah" Rasul menjawab, "Mereka
mengkufuri suami dan mengkufuri kebaikannya. Seandainya engkau berbuat
baik kepadanya selamanya kemudian ia melihat sesuatu yang tidak ia
senangi ia akan berkata, "Aku tidak melihat kebaikan sedikit pun dari
dirimu," (HR Bukhari [5197]).
Dari Abu Hurairah RA: "Datang seseorg kpd Rasulullah SAW dan berkata, 'Wahai Rasulullah, kpd siapakah aku harus berbakti pertama kali ?' Nabi SAW menjawab, 'Ibumu!' Org tsb kembali bertanya, 'Kemudian siapa lagi ?' Nabi SAW menjawab, 'Ibumu!' Ia bertanya lagi, 'Kemudian siapa lagi?' Nabi SAW menjawab, 'Ibumu!', Org tsb bertanya kembali, 'Kemudian siapa lagi, 'Nabi SAW menjawab, 'Bapakmu'"[HR Bukhari 5971,Muslim 2548]
Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman yg artinya: "Syetan menjanjikan (menakut-nakuti) kamu dengan kemiskinan dan menyuruh kamu berbuat kejahatan (kikir) sedang Allah menjadikan untukmu ampunan daripada-Nya dan karunia. Dan Allah Mahaluas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui. (QS. Al-Baqarah [2]:268)
Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman yg artinya: "Barangsiapa yg bertakwa kepada Allah, niscaya Dia akan mengadakan jalan keluar baginya dan memberinya rizki dari arah yg tidak disangka-sangka." (QS. Ath-Thalaq [65]:2~3)
Dari Abu Hurairah RA, Rasulullah SAW bersabda: "Seandainya ada seorang diantara kalian mencari seonggok kayu bakar lalu dipanggul (ke pasar untuk dijual) lebih baik daripada meminta-minta kepada seseorang, maka terkadang diberi dan terkadang tidak" (muttafaqun alaih)
Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman yg artinya: "Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa, dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran.” (QS. Al Maidah [5] : 2)
 
Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman yg artinya: "Orang-orang Yahudi dan Nasrani tidak akan senang kepada kamu hingga kamu mengikuti agama mereka. Katakanlah: "Sesungguhnya petunjuk Allah itulah petunjuk [yang benar]". Dan sesungguhnya jika kamu mengikuti kemauan mereka setelah pengetahuan datang kepadamu, maka Allah tidak lagi menjadi pelindung dan penolong bagimu." [Al-Baqarah:120]
 
Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman yg artinya: "Sesungguhnya telah kafirlah orang-orang yang berkata : 'Sesungguhnya Allah itu ialah Al Masih putra Maryam". [Al Maidah:17] ; "Sesungguhnya kafirlah orang-orang yang mengatakan: "Bahwasanya Allah salah satu dari yang tiga" [Al Maidah:73]; "Sesungguhnya orang-orang kafir yakni ahli Kitab dan orang-orang musyrik (akan masuk) ke neraka Jahanam.." [Al Bayyinah : 6]
Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman yg artinya: "Barangsiapa mencari agama selain dari agama Islam, maka sekali-kali tidaklah akan diterima (agama itu) daripadanya, dan dia di akhirat termasuk orang-orang yang rugi."[Ali ‘Imran: 85]
Dari Haritsah bin Wahb r.a, Rasululah saw. bersabda, 'Maukah kamu aku beritahu tentang penduduk surga? mereka semua adalah orang-orang lemah yang tawadhu', namun jika bersumpah niscaya Allah akan mengabulkan sumpahnya. Maukah kamu aku beritahu tentang penduduk neraka? Mereka semua adalah orang-orang keras lagi kasar, tamak lagi rakus, dan takabbur'," (HR Bukhari [4198] dan Muslim [2853]).
Dari Abu Hurairah r.a, bahwa Rasulullah saw. bersabda, "Tidak halal bagi seorang wanita berpuasa sedang suaminya hadir (ada di rumah) kecuali dengan izinnya. Dan tidak halal mengizinkan orang lain masuk ke dalam rumahnya kecuali dengan seizin suaminya. Dan harta yang ia infakkan tanpa perintah dari suaminya, maka diberikan setengah pahala untuk suaminya," (HR Bukhari [5195] dan Muslim [1026])
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Minggu, 17 April 2011

Al-Qur`an dan Hadist 2

Diriwayatkan dari Uqbah bin Amir Radhiallahu’anhu, ia berkata, "Rasulullah Shallallahu’alaihi wasallam bersabda yang artinya, "Jangan kamu paksa orang sakit untuk makan, sebab Allah-lah yang memberi mereka makan dan minum," (HR at-Tirmidzi [2040])
Dari Abu Hurairah, Nabi Shallallahu’alaihi wasallam (artinya): Hindarilah berburuk sangka krn buruk sangka adlh ucapan yg paling dusta. Jgnlah kamu sekalian saling memata2i yg lain, jgnlah saling mencari2 aib yg lain, jgnlah kamu saling bersaing (kemegahan dunia), jgnlah kamu saling mendengki dan jgnlah kamu saling membenci dan jgnlah kamu saling bermusuhan tetapi jadilah hamba2 Allah yg bersaudara. (HR.Muslim-4646)
Dari Abu Musa Radhiallahu’anhu, Rasulullah Shallallahu’alaihi wasallam bersabda yang artinya:"Tidak seorang pun yg lebih sabar mendengar sesuatu yg menyakitkan selain Allah, krn meskipun Allah disekutukan dan dianggap memiliki anak, tetapi Allah tetap memberikan kesehatan dan rezeki kpd mereka." (Shahih Muslim No.5016)
Hadis riwayat
Ibnu Umar Radhiallahu’anhu, Bahwa Rasulullah Shallallahu’alaihi
wasallam bersabda yang artinya: "Seorang muslim itu adalah saudara
muslim
lainnya, dia tidak boleh menzaliminya dan menghinakannya. Barang siapa
yang
membantu keperluan saudaranya, maka Allah akan memenuhi keperluannya.
Barang
siapa yang melapangkan satu kesusahan seorang muslim, maka Allah akan
melapangkan satu kesusahan di antara kesusahan-kesusahan hari kiamat
nanti.
Dan barang siapa yang menutupi aib seorang muslim, maka Allah akan
menutupi
aibnya pada hari kiamat." (Shahih HR.Muslim No.4677)
Hadis riwayat Usaid bin Hudhair ra.: Bahwa seorang lelaki Ansar menemui Rasulullah saw. dan bertanya: Apakah engkau tidak ingin mengangkatku sebagaimana engkau telah mengangkat si fulan? Rasulullah saw. menjawab: Sesungguhnya kamu sekalian akan menemui sepeninggalku para pemimpin yang egois, maka bersabarlah sampai kamu menjumpaiku di telaga kelak. (Shahih Muslim No.3432)
Hadis riwayat Abu Hurairah ra., ia berkata: Rasulullah saw. bersabda: Apabila salah seorang kamu bertengkar dengan saudaranya, maka hindarilah pemukulan wajah. (Shahih Muslim No.4728)
Temperatur "Blast Furnace" (dapur pelebur baja) yang direkayasa oleh manusia di dunia ini bisa mencapai 2000 °C atau lebih, betapa panasnya temperatur tsb sehingga material carbon steel bisa lumer pada suhu 1425 °C.

Coba bandingkan dengan hadist berikut tentang panasnya neraka.

Diriwayatkan oleh Imam Bukhori dan Imam Muslim dari Abu Hurairah Radhiallahu’anhu, Nabi Shallallahu’alaihi wasallam bersabda, “(Panasnya) api yang kalian (Bani Adam) nyalakan di dunia ini merupakan sebagian dari tujuh puluh bagian panasnya api Neraka Jahannam.” Para sahabat bertanya: “Demi Allah! Apakah itu sudah cukup wahai Rasulullah?” Beliau Shallallahu’alaihi wasallam bersabda: “(Belum), sesungguhnya panasnya sebagian yang satu melebihi sebagian yang lainnya sebanyak enam puluh kali lipat.” (HR. Muslim no. 2843)
adalah Allah Subhanahu wa ta'ala yang memberi perintah agar berjilbab/berhijab bagi wanita seperti dalam surat Al-Ahzab: 59.

masih-kah para wanita muslimah tidak mentaatinya, kalo Allah sudah memerintahkan?

Berikut ini firman Allah Subhanahu wa ta'ala terhadap yg taat dan durhaka :

"[Hukum-hukum tersebut] itu adalah
ketentuan-ketentuan dari Allah. Barangsiapa ta’at kepada Allah dan
Rasul-Nya, niscaya Allah memasukkannya ke dalam surga yang mengalir di
dalamnya sungai-sungai, sedang mereka kekal di dalamnya; dan itulah
kemenangan yang besar. Dan barangsiapa yang mendurhakai Allah dan
Rasul-Nya dan melanggar ketentuan-ketentuan-Nya, niscaya Allah
memasukkannya ke dalam api neraka sedang ia kekal di dalamnya; dan
baginya siksa yang menghinakan."
(QS. An-Nisaa : 13~14)
Dari Ibnu Umar ra.: Bahwa Rasulullah saw. bersabda: Sesungguhnya apabila seorang diantara kamu sekalian mati akan diperlihatkan tempatnya setiap pagi dan sore. Jika ia termasuk ahli surga, maka akan diperlihatkan surga, kalau termasuk ahli neraka, maka akan diperlihatkan neraka, lalu dikatakan: Inilah tempatmu nanti bila Allah telah membangkitkanmu di hari kiamat. (Shahih Muslim No.5110)
Hadis riwayat Anas bin Malik ra., ia berkata: Rasulullah SAW bersabda: "Tiga perkara yang akan mengiringi mayit, yang dua akan kembali dan yang satu akan menetap. Ia akan diiringi oleh keluarganya, hartanya dan amal perbuatannya. Keluarga dan hartanya akan kembali dan tinggallah amal perbuatannya." (Shahih Muslim No.5260)
Diriwayatkan dari Abu Hurairah r.a., dari Rasulullah saw. bersabda, "Barangsiapa ditanya tentang sebuah ilmu lalu ia menyembunyikannya, niscaya Allah akan mengikat mulutnya dengan tali kekang dari api Neraka pada hari kiamat," (Shahih, HR Abu Dawud [3658], Tirmidzi [2649], Ibnu Majah [261], ).
Rasulullah SAW bersabda,"Sesungguhnya azab penghuni neraka yg paling ringan ialah seorang memakai dua sandal dari api, maka mendidihlah otaknya disebabkan oleh panas yg dihasilkan oleh kedua sandal tsb." (HR Muslim:212). Dlm hadits yg lain dikatakan bahwa orang yg diazab itu mengira bahwa tdk ada yg mendapatkan azab lebih berat drpd dirinya, padahal dia mendapatkan azab yg paling ringan. (HR Bukhari:6562, Muslim:213)
Dari Anas r.a, Rasulullah saw.bersabda, 'Pada malam aku diisra'kan, aku mendatangi suatu kaum yg bibir mrk disisir dgn api neraka. Setiap kali selesai disisir, bibirnya kembali spt semula. Lalu aku bertanya kpd Jibril, 'Wahai Jibril, siapa mrk ini?' Jibril menjawab, 'Mrk adlh para khatib ummatmu yg mengatakan apa yg tdk mrk lakukan dan membaca Kitabullah namun mrk tdk mau mengamalkan',"(Shahih, HR Ahmad (III/120))
Diriwayatkan dari Hudzaifah ibnu Yaman r.a, ia berkata, "Rasulullah saw. pernah bersabda, 'Tidak pantas seorang mukmin menghinakan dirinya.' Para sahabat bertanya, 'Bagaimana ia menghinakan dirinya?' Beliau menjawab, 'Ia menghadang cobaan padahal ia tidak sanggup menghadapinya'," (Hasan lighairihi, HR at-Tirmidzi [2254] dan Ibnu Majah [4016])
Diriwayatkan dari Ibnu Abbas r.a, ia berkata, "Rasulullah saw. melaknat para laki-laki yang menyerupai kaum wanita dan wanita yang menyerupai kaum laki-laki," (HR Bukhari [5885])
Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu pun menceritakan, para sahabat bertanya kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, “Wahai, Rasullullah! Apakah engkau juga bersendau gurau bersama kami?” Maka Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menjawab dengan sabdanya, “Betul, hanya saja aku selalu berkata benar.” (HR. Imam Ahmad. Sanadnya Shahih)
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, "Seorang muslim yang baik adalah yang menjaga tangan dan lisannya sehingga tidak menyakiti saudara muslimnya yang lain" (HR. Bukhari no. 10 dan Muslim no. 41)
Allah subhanahu wa ta'ala berfirman,"Katakanlah: “Hai hamba-hamba-Ku yang malampaui batas terhadap diri mereka sendiri, janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa semuanya. Sesungguhnya Dia-lah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (QS. Az Zumar: 53)
Diriwayatkan dari Abu Hurairah r.a, ia berkata, "Aku pernah mendengar Rasulullah saw. bersabda, "Hembusan angin adalah rahmat Allah, terkadang mendatangkan rahmat dan terkadang mendatangkan siksa. Apabila kalian merasakannya maka janganlah kalian memakinya, tetapi mintalah kepada Allah kebaikan angin tersebut dan berlindunglah kepada Allah dari kejahatannya," (Shahih, HR Bukhari dalam Adaabul Mufrad [7200])
Diriwayatkan dari Abu Hurairah r.a, ia berkata, "Rasulullah saw. bersabda, 'Lihatlah kepada orang di bawah kalian dan jangan lihat orang di atas kalian. Dan itu yang lebih pantas agar engkau tidak meremahkan nikmat Allah'," (HR Muslim [2963])
Dari Abu Hurairah RA, Rasulullah SAW bersabda: "Sesungguhnya Rabb kami yg Maha Berkah lagi Maha Tinggi turun setiap malam ke langit dunia hingga tersisa sepertiga akhir malam, lalu berfirman; barangsiapa yg berdoa, maka Aku akan kabulkan, barangsiapa yg memohon, pasti Aku akan perkenankan dan barangsiapa yg meminta ampun, pasti Aku akan mengampuninya". [Shahih Al-Bukhari, kitab Da'awaat bab Doa Nisfullail 7/149-150]
Diriwayatkan dari Ziad bin Khalid r.a, ia berkata, "Rasulullah saw. pernah bersabda, 'Janganlah kalian mencela ayam jantan sebab ia membangunkan orang untuk shalat'," (Shahih, HR Abu Dawud [5101])
Diriwayatkan dari Abu Hurairah r.a, Rasulullah shallallahu’alaihi wa sallam bersabda, "Rasulullah shallallahu’alaihi wa sallam melaknat penyuap dan penerima suap," (Shahih lighairihi, at-Tirmidzi [1336]).
Diriwayatkan dari Abu Bakrah r.a, ia berkata, "Sungguh Allah telah memberiku sebuah kalimat yang bermanfaat bagiku, yakni ketika sampai berita kepada Rasulullah saw. bahwa bangsa Persia mengangkat puteri Kisra menjadi raja mereka, beliau saw. bersabda, 'Tidak akan beruntung suatu kaum yang menyerahkan urusan mereka kepada seorang wanita'," (HR Bukhori [7099])
Dari Abdullah bin Amr bin Ash RA, Nabi SAW: "Ada 4 hal jika dimiliki seluruhnya oleh seseorg berarti ia adalah seorg munafik sejati dan jika ada salah satunya pada diri seseorg berarti ia masih memiliki sifat munafik hingga ia meninggalkan perbuatan tsb: jika diberi amanah ia berkhianat, jika berbicara ia berdusta, jika berjanji ia mengingkari, dan apabila ia bertengkar ia berbuat jahat," (HR Bukhori-34; Muslim-58)
Hadis riwayat Abu Hurairah ra., ia berkata: Rasulullah saw. tidak pernah mencela makanan sama sekali. Apabila beliau menyukai maka beliau memakannya dan kalau tidak menyukai maka beliau tidak memakannya (tanpa mencela). (Shahih Muslim No.3844)
Diriwayatkan dari Abu Hurairah r.a, ia berkata, "Rasulullah saw. bersabda, 'Ada tiga jenis yang Allah tidak akan mengajak berbicara mereka pada hari kiamat, tidak akan mensucikan mereka, tidak melihat kepada mereka dan bagi mereka siksaan yang pedih. Orang tua yang berzina, raja yang berdusta, dan orang miskin yang sombong'," (HR Muslim [107])
Hadis riwayat Hakim bin Hizam ra.: Dari Nabi saw. beliau bersabda: Penjual dan pembeli memiliki hak pilih selama belum berpisah. Apabila mereka jujur dan mau menerangkan (keadaan barang), mereka akan mendapat berkah dalam jual beli mereka. Dan jika mereka bohong dan menutupi (cacat barang), akan dihapuskan keberkahan jual beli mereka. (Shahih Muslim No.2825)
Hadis riwayat Abu Hurairah ra.: Dari Nabi saw. beliau bersabda: Wanita itu dinikahi karena empat perkara; karena harta bendanya, karena keturunannya, karena kecantikannya dan karena agamanya. Maka pilihlah wanita yang beragama, maka kamu akan beruntung. (Shahih Muslim No.2661)
Diriwayatkan dari Miqdam bin Ma'di Karib r.a, ia berkata, "Aku mendengar Rasulullah saw. bersabda, 'Tidak ada kantung yang lebih buruk yang diisi oleh bani Adam selain perutnya sendiri. Cukuplah baginya beberapa suapan untuk menegakkan tulang punggungnya. Jika terpaksa maka sepertiga untuk makanan, sepertiga untuk minuman dan sepertiga untuk bernafas'," (HR Tirmidzi [2380]).
Allah SWT berfirman, "Dan apa saja nikmat yang ada pada kalian, maka dari Allah." (An Nahl: 53). "Dan jika kalian menghitung-hitung nikmat Allah, niscaya kalian tidak dapat menentukan jumlahnya." (An-Nahl: 18). "Karena itu, ingatlah kalian kepada-Ku niscaya Aku ingat kepada kalian, dan bersyukurlah kepada-Ku, dan janganlah kalian mengingkari (nikmat)-Ku." (Al-Baqarah: 152).
Abu Hurairah Radhiyalahu 'anhu meriwayatkan, bahwa Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda:""Sebaik-baik hari yang matahari terbit padanya adalah hari Jum’at; pada hari ini Adam Alaihissalam diciptakan, pada hari ini (Adam Alaihissalam) dimasukkan ke dalam surga, dan pada hari ini pula ia dikeluarkan dari surga. Dan tidaklah kiamat akan terjadi kecuali pada hari ini." [HR Muslim, no. 854]
Hadis riwayat Abu Hurairah ra., ia berkata: " Rasulullah saw. bersabda: Apabila seseorang di antara kalian memakai sandal hendaknya ia mendahulukan yang sebelah kanan dan kalau bermaksud melepasnya, hendaklah ia mulai dari sebelah kiri. Dan hendaknya ia memakai sepasang sandal itu sekaligus atau melepas keduanya." (Shahih Muslim No.3913)
Nabi SAW, bersabda : “Tidak ada kewajiban ta’at dalam rangka bermaksiat (kepada Allah).
Ketaatan hanyalah dalam perkara yang ma’ruf (bukan maksiat).” (HR.
Bukhari no. 7257)
Dari Abu Hurairah, Nabi s.a.w. bersabda,

“Ada tujuh golongan yang akan Allah naungi dengan naungan-Nya, pada hari dimana tidak ada naungan kecuali naungan-Nya. (1) Pemimpin yang adil. (2) Pemuda yang tumbuh dalam beribadah kepada Allah. (3) Pria yang hatinya selalu terikat dengan masjid. (4) Dua orang yang saling mencintai karena Allah; dia berkumpul karena-Nya dan berpisah karena-Nya. (5) Seseorang yang bersedekah secara sembunyi-sembunyi, sehingga tangan kirinya tidak mengetahui apa yang dikeluarkan oleh tangan kanannya. (6) Seseorang yang berdzikir kepada Allah secara menyendiri, lalu air matanya berlinang. (7) Lelaki yang diajak (berzina) oleh wanita yang memiliki kedudukan dan kecantikan, lalu dia berkata: ‘Sesungguhnya aku takut kepada Allah `Azza wa Jalla.’” [Riwayat al-Bukhari dalam Shahīh-nya I/234/629 dan Muslim dalam Shahīh-nya II/715/1031.]

Hadis riwayat Abu Hurairah ra.: Dari Nabi saw. beliau bersabda: Barang siapa yang mentaatiku berarti ia telah mentaati Allah, dan barang siapa yang mendurhakai perintahku, maka berarti ia telah mendurhakai Allah. Barang siapa yang mematuhi pemimpin berarti ia telah mematuhiku dan barang siapa yang mendurhakai pemimpin berarti ia telah mendurhakaiku. (Shahih Muslim No.3417)
Hadis riwayat Abdullah bin Umar ra.: Bahwa Rasulullah saw. bersabda: Allah memasukkan ahli surga ke dalam surga dan ahli neraka ke dalam neraka, kemudian seorang penyeru berdiri di antara mereka dan berseru: Wahai ahli surga, tidak ada kematian. Wahai ahli neraka, tidak ada kematian. Masing-masing kekal abadi di tempatnya. (Shahih Muslim No.5088)
Dari Aisyah RA, Nabi SAW bersabda:"Nikah adalah sunnahku, barangsiapa yg tdk mengamalkan sunnahku maka bukan termasuk golonganku, menikahlah krn aku akan bangga dgn banyaknya jumlah kalian di hadapan umat lain di hari kiamat. Barangsiapa yg telah memiliki modal hendaklah menikah & barangsiapa yg tdk mampu hendaklah berpuasa krn puasa itu penekan hawa nafsu" (Sahih, ibnu majah 1832, shahih al-jami' ash-shaghir 2/6807)
 
Dari Ibnu Umar RA, Nabi SAW bersabda, "Nama-nama yang paling dicintai Allah adalah Abdullah dan Abdurrahman" (HR. Muslim, 2132)
Dari Ibnu Abbas RA, berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda kepada Abdul Qais, "Sesungguhnya pada dirimu terdapat dua sifat yang dicintai Allah, al-Hilm (pemaaf) dan 'Anah (tenang)." (HR. Muslim 17,18 diriwayatkan juga oleh Abu Daud, 5225 dgn memberikan tambahan di akhirnya)
Diriwayatkan dari Abu Martsad al-Ghanawi r.a, ia berkata, "Aku mendengar Rasulullah saw. bersabda, 'Janganlah kalian shalat menghadap kubur dan jangan pula duduk di atasnya’," (HR Muslim [972])
Diriwayatkan dari Abu Hurairah r.a, ia berkata, "Rasulullah saw. bersabda, "Sebaik-baik shaf kaum pria adalah yang di depan dan seburuk-buruk shaf kaum pria adalah yang di belakang. Sebaik-baik shaf wanita adalah yang di belakang dan seburuk-buruk shaf kaum wanita adalah yang di depan," (HR Muslim [440]
adis riwayat Abu Hurairah RA, bahwa Rasulullah saw. bersabda: "Bukanlah orang kuat itu dengan menang bergulat, tetapi orang yang kuat ialah orang yang dapat menguasai dirinya ketika marah." (Shahih Muslim No.4723)
Dari Abu Ummah al-Haritsi ra, Nabi saw:“Tidaklah seseorg mengambil sebagian hak org muslim (yg lain) dgn sumpahnya, melainkan pasti Allah mengharamkan surga atasnya, & memastikan neraka baginya” seorg sahabat berkata, “Ya Rasulullah (meskipun) yg diambil itu barang yg sepele!” jawab Beliau, “Sekalipun sekedar siwak & pohon arak”(Shahih Ibnu Majah:1882, Ibnu Majah II:779 no:2324, Muslim I:121 no:137; Nasa’i VIII:246)
Dari Ibnu Abbas ra bahwa Nabi saw bersabda, “Bagi kita tidak ada perumpamaan yang lebih buruk (lagi) daripada orang yang mengambil kembali pemberiannya, seperti anjing yang menelan kembali muntahnya.” (Muttafaqun ’alaih: Fathul Bari V: 234 no: 2622 dan ini lafadz bagi Imam Bukhari, Muslim III: 1240 no: 1622, ’Aunul Ma’bud IX: 454 no: 3521, Tirmidzi II: 383 no: 1316 dan Nasa’i VI: 265)
Dari Ibnu Umar dan Ibnu Abbas ra, keduanya mengatakan hadits ini dari Nabi saw, Beliau bersabda, “Tidak halal bagi seorang laki-laki yang memberi sesuatu kemudian memintanya kembali, melainkan seorang ayah menarik kembali pemberian yang ia berikan kepada anaknya.” (Shahih: Shahihul Jami’us Shaghir no: 7655, ’Aunul Ma’bud IX: 455 no: 3522, Tirmidzi II: 383 no: 1316, Nasa’i VI: 265 dan Ibnu Majah II: 795 no: 2377)
Nabi saw: “Brngsiapa mnghilangkan satu kesusahan dari sekian bnyak kesusahan dunia dr seorg muslim, niscaya Allah akan mnghilangkan darinya satu kesusahan dr sekian bnyk kesusahan hari kiamat; brngsiapa memberi kemudahan kpd org yg didera kesulitan, niscaya Allah mmberi kemudahan kepadanya di dunia & akhirat; dan Allah senantiasa menolong hamba-Nya selama hamba tsb selalu menolong saudaranya.”(HR Muslim 1888)
Allah swt berfirman:“Diharamkan bagimu (memakan) bangkai, darah, daging babi, daging (hewan) yg disembelih atas nama selain Allah, yg tercekik, yg dipukul, yg jatuh, yg ditanduk, dan yg diterkam binatang buas, kecuali yg sempat kamu menyembelihnya, dan (diharamkan bagimu) yg disembelih utk berhala. Dan (diharamkan jg) mengundi nasib dgn anak panah, (mengundi nasib dgn anak panah itu) adalah kefasikan.”(Al-Maaidah: 3)
 
Allah Subhanahu wa ta'ala berfirman: "Hai orang-orang yang beriman, ta’atilah Allah dan ta’atilah Rasul (Nya), dan ulil amri di antara kamu. Kemudian jika kamu berlainan pendapat tentang sesuatu, maka kembalikanlah ia kepada Allah (Al Qur’an) dan Rasul (sunnahnya), jika kamu benar-benar beriman kepada Allah dan hari kemudian. Yang demikian itu lebih utama (bagimu) dan lebih baik akibatnya." (QS.An-Nisaa':59)
 
Nabi SAW bersabda,”Terimalah wasiatku yaitu agar berbuat baik kpd wanita krn sesungguhnya mrk diciptakan dr tulang rusuk. Dan tulang rusuk yg paling bengkok adalah yg paling atas. Kalo engkau memaksa meluruskannya, berarti engkau mematahkannya, dan jika engkau biarkan maka ia akan tetap bengkok, karena itu berwasiatlah yg baik kpd kaum wanita” (Muttafaqun ’alaih: Fathul Bari IX:253 no:5186 Muslim II:1091 no:060&1468)
Allah Subhanahu wa ta'ala berfirman: "Apa yang diberikan Rasul kepadamu maka terimalah dia. Dan apa yang dilarangnya bagimu maka tinggalkanlah; dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah sangat keras hukuman-Nya." (QS.Al-Hasyr:7)
Dari Abu Malik al-Asy'ari RA, Nabi SAW:"Akan ada di kalangan umatku suatu kaum yg menghalalkan zina, sutra, khamr, alat musik & sungguhnya bbrp kaum akan mendatangi lokasi dekat gunung tinggi lalu mrk didatangi orang2 yg berjalan kaki utk suatu keperluan. Mrk berkata,'Kembalilah sini besok' Malam harinya Allah menimpakan gunung tsb kpd mrk & sebagian yg lain dikutuk jadi monyet & babi hingga kiamat."(HR Bukhari 5590)
Allah Swt berfiman: "Sesungguhnya telah ada pada [diri] Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu [yaitu] bagi orang yang mengharap [rahmat] Allah dan [kedatangan] hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah."(QS.Al-Ahzab:21)
Diriwayatkan dari Jabir r.a, ia berkata, Rasulullah saw. bersabda, "Jika makanan salah seorang dari kamu jatuh maka hendaklah kamu mengambilnya, buanglah kotoran yang menempel padanya (lalu makanlah) janganlah ia biarkan untuk syaitan. Dan janganlah ia membasuh tangannya dengan sapu tangan hingga ia menjilati jari jemarinya. Karena ia tidak tahu bagian manakah yg terdapat berkah pada makanan itu," (HR Muslim [2033]).
Diriwayatkan dari Abu Hurairah r.a, bahwasanya Rasulullah saw. bersabda, "Janganlah salah seorang dari kalian mengatakan, 'Ya Allah jika Engkau mau ampunilah dosaku, ya Allah rahmatilah aku jika Engkau mau.' Akan tetapi hendaklah ia bersungguh-sungguh ketika memohon," (HR Bukhari [6339] dan Muslim [2679]).
Dari Haritsah bin Wahb r.a, ia berkata, "AKu pernah mendengar Rasululah saw. bersabda, 'Maukah kamu aku beritahu tentang penduduk surga? mereka semua adalah orang-orang lemah yang tawadhu', namun jika bersumpah niscaya Allah akan mengabulkan sumpahnya. Maukah kamu aku beritahu tentang penduduk neraka? Mereka semua adalah orang-orang keras lagi kasar, tamak lagi rakus, dan takabbur'," (HR Bukhari-4198 ; Muslim-2853).
Dari Abu Musa al-Asy'ari RA, Rasulullah saw. pernah mendengar seseorang memuji seorang laki2 dan berlebihan dlm memujinya. Lalu beliau bersabda, 'Kamu telah membinasakan atau kamu sdh memenggal punggung laki2 itu" (HR Bukhari-2663; Muslim -3001). Dari Miqdad RA, Rasulullah saw. bersabda, "Apabila kalian melihat orang2 yg suka memuji maka lemparkanlah tanah ke wajahnya," (HR Muslim [3002]).
Firman Allah Azza Wa Jalla : “Kabarkanlah kepada orang-orang munafik bahwa mereka akan mendapatkan siksaan yang amat pedih. (Yaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang kafir menjadi teman-teman penolong dengan meninggalkan orang-orang mukmin. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang kafir itu? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan Allah.” (QS.An-Nisaa’ : 138-139)
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Al-Qur`an dan Hadist 1

Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam
bersabda: "Barangsiapa diberi beban oleh Allah untuk memimpin rakyatnya lalu mati dalam keadaan menipu rakyat, niscaya Allah mengharamkan Surga atasnya." (HR. Muslim No. 203, 3409)
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Ada seseorang di antara umat sebelum kalian, menderita luka-luka tapi dia tidak sabar lalu dia mengambill sebilah pisau kemudian memotong tangannya yg mengakibatkan darah mengalir dan tidak berhenti hingga akhirnya dia meninggal dunia. Lalu Allah Ta'ala berfirman: "Hamba-Ku mendahului Aku dengan membunuh dirinya maka AKU haramkan baginya surga". (HR. Bukhari No.3204)
Allah subhanahu wata'ala berfirman: "Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati. Dan sesungguhnya pada hari kiamat sajalah disempurnakan pahalamu. Barangsiapa dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga, maka sungguh ia telah beruntung. Kehidupan dunia itu tidak lain hanyalah kesenangan yang memperdayakan." (QS. Al-Imran [3] :185)
Dari Abu Umamah bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa mengambil hak seorang muslim dengan sumpahnya, maka Allah mewajibkan neraka untuknya, dan mengharamkan surga atasnya." Maka seorang laki-laki bertanya, "Wahai Rasulullah, meskipun itu sesuatu yang sepele?" Beliau menjawab: "Meskipun itu hanya kayu siwak." (HR Muslim No. 196)
Dari Abu Musa radhiallahu 'anhuma, Nabi shallallahu 'alaihi wasallam beliau bersabda: "Sesungguhnya seorang mukmin dgn mukmin lainnya seperti satu bangunan yang saling menguatkan satu sama lain." kemudian beliau menganyam jari jemarinya. (HR.Bukhari No. 459; 2266; 5567; HR. Muslim No. 4684)
"Dan orang-orang yang memelihara sholatnya. Mereka itu dimuliakan di dalam Surga." (QS. Al-Ma'arij [70]: 34-35) --><-- "Apakah yang membuat kalian masuk ke dalam Neraka Saqar?' Mereka menjawab; '(Karena) kami dulu tidak termasuk orang-orang yang mendirikan shalat.'" (QS. Al-Muddatstsir [74] : 42-43)
 
Dari Abu Hurairah, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam (bahwa beliau bersabda): "Syetan akan mengikat tengkuk salah seorang dari kalian saat ia tidur dengan tiga ikatan. Dengan setiap ikatan ia akan membisikkan padamu bahwa malam masih panjang. Jika ia terbangun lalu berdzikir kepada Allah, lepaslah satu ikatan, jika ia berwudlu maka lepaslah dua ikatan. Dan jika ia melanjutkan dengan shalat, maka lepaslah seluruh ikatan itu, sehingga pada pagi harinya ia mulai dengan penuh kesemangatan dan jiwanya pun sehat. Namun jika tidak, maka dia akan memasuki waktu pagi dengan jiwa yang keji dan penuh kemalasan." (HR. Muslim No. 1295
Dari Abu Hurairah,Rasulullah SAW bersabda: "Barangsiapa bertasbih kpd Allah sehabis shalat sebanyak 33X, dan bertahmid kpd Allah 33X, dan bertakbir kpd Allah 33X, hingga semuanya berjumlah 99, dan kesempurnaan 100 adlh membaca Laa ilaaha illallah wahdahu laa syariika lahu, lahul mulku walahul walahul hamdu wahuwa 'alaa kulli syai'in qadiir, maka kesalahan2nya akan diampuni walau sebnyak buih di lautan"(HR.Muslim 939)
Allah subhanahu wata'ala berfirman: "Sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-Nya dengan sesuatupun. Dan berbuat baiklah kepada dua orang ibu-bapak, karib-kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin, tetangga yang dekat dan tetangga yang jauh, teman sejawat, ibnu sabil dan hamba sahayamu. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong dan membangga-banggakan diri.” (QS. An-Nisaa:36)
Allah subhanahu wata'ala berfirman: "Barangsiapa yang mengerjakan amal sholeh, baik laki-laki maupun perempuan dalam keadaan beriman, maka sesungguhnya akan Kami berikan kepadanya kehidupan yang baik dan sesungguhnya akan Kami beri balasan kepada mereka dengan pahala yang lebih baik dari apa yang telah mereka kerjakan." (QS An-Nahl [16]: 97)
Dari Aisyah radhiallahu 'anha bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam pernah ditanya, "Amal yang bagaimanakah yang paling dicintai oleh Allah?" Aisyah menjawab, "Amalan yang dikerjakan secara kontinyu meskipun sedikit.'" (HR Muslim No.1303)
Dari Abu Hurairah dia berkata, "Seorang laki-laki mendatangi Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam seraya berkata, 'Wahai Rasulullah, bagaimana pendapatmu jika ada seorang lelaki yang ingin merampas harta bendaku? ' Beliau menjawab: 'Jangan kamu berikan hartamu kepadanya! ' Laki-laki itu bertanya lagi, 'Lalu bagaimana jika dia hendak membunuhku? ' Beliau menjawab: 'Bunuhlah dia! ' Laki-laki itu bertanya lagi, 'Lalu bagaimana pendapatmu kalau dia berhasil membunuhku? ' Beliau menjawab: 'Maka kamu syahid'. Dia bertanya lagi, 'Bagaimana pendapatmu jika aku yang berhasil membunuhnya? ' Beliau menjawab: 'Dia yang akan masuk ke dalam api neraka'." (HR. Muslim No. 201)
Dari Anas bin Malik radhiallahu 'anhuma dia berkata; Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda: "Diantara tanda-tanda terjadinya hari kiamat yaitu: diangkatnya ilmu, kebodohan merajalela, banyaknya orang yang meminum minuman keras, dan zina dilakukan dengan terang-terangan." (HR. Muslim No. 4824)
Rasulullah SAW bersabda: "Ada lima kunci ghaib yg tdk diketahui seorgpun kecuali Allah; tidak seorgpun yg mengetahui apa yg akan terjadi esok hari, dan tidak seorgpun yg mengetahui apa yg tersembunyi dalam rahim, dan tak satu jiwa pun yg tahu apa yg akan diperbuatnya esok, dan tak satu jiwa pun yg tahu di bumi mana dia akan mati serta tidak seorgpun yg mengetahui kapan turunnya hujan." (HR.Bukhari No.981)
Allah ta’ala
berfirman: "Sesungguhnya orang-orang yang menukar
janji (nya dengan) Allah dan sumpah-sumpah mereka dengan harga yang
sedikit, mereka itu tidak mendapat bahagian (pahala) di akhirat, dan
Allah tidak akan berkata-kata dengan mereka dan tidak akan melihat
kepada mereka pada hari kiamat dan tidak (pula) akan mensucikan mereka.
Bagi mereka azab yang pedih." (QS. Ali Imran:77 )
Dari Abu Hurairah radhiallahu 'anhuma dia berkata, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa membunuh dirinya dengan sepotong besi, maka dengan besi yang tergenggam di tangannya itulah dia akan menikam perutnya dalam Neraka Jahanam secara terus-terusan dan dia akan dikekalkan di dalam Neraka. Barangsiapa membunuh dirinya dengan meminum racun maka dia akan merasai racun itu dalam Neraka Jahanam secara terus-terusan dan dia akan dikekalkan di dalam Neraka tersebut untuk selama-lamanya. Begitu juga, barangsiapa membunuh dirinya dengan terjun dari puncak gunung, maka dia akan terjun ke dalam Neraka Jahanam secara terus-terusan untuk membunuh dirinya dan dia akan dikekalkan dalam Neraka tersebut untuk selama-lamanya."

(HR. Muslim Kitab : Iman, Bab : Haramnya bunuh diri, dan bahwa barangsiapa membunuh dirinya dengan sesuatu No. Hadist : 158)
Dari Abdullah bin Mas'ud radhiallahu 'anhuma dia berkata, "Saya bertanya, 'Wahai Nabi Allah, amal apakah yang paling dekat kepada surga? ' Beliau menjawab: 'Shalat pada waktunya.' Aku bertanya lagi, 'Dan apalagi wahai Nabi Allah? ' Beliau menjawab: 'Berbakti kepada kedua orang tua.' Aku bertanya lagi, 'Dan apa wahai Nabi Allah? ' Beliau menjawab: 'Jihad di jalan Allah'. (HR. MUSLIM Kitab Iman No.121)
Dari Abu Hurairah radhiallahu 'anhuma bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Segeralah beramal sebelum datangnya fitnah seperti malam yang gelap gulita. Di pagi hari seorang laki-laki dalam keadaan mukmin, lalu kafir di sore harinya. Di sore hari seorang laki-laki dalam keadaan mukmin, lalu kafir dipagi harinya. Dia menjual agamanya dengan barang kenikmatan dunia." (HR. MUSLIM Kitab Iman No.169)
 
Dari Abu Hurairah radhiallahu 'anhuma dari nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Barangsiapa masuk surga, ia bersenang-senang dan tidak bersedih, pakaiannya tidak usang dan kemudaannya tidak lenyap." (HADIST MUSLIM NO - 5068)
Abdullah bin Umar radhiallahu 'anhuma berkata; Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Tidak diperbolehkan hasad kecuali pada dua hal, yaitu; Seseorang yang diberi karunia Alquran oleh Allah sehingga ia membacanya (shalat dengannya) di pertengahan malam dan siang. Dan seseorang yang diberi karunia harta oleh Allah, sehingga ia menginfakkannya pada malam dan siang hari." (HR.Bukhari No.4637)
Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Sesungguhnya kejujuran itu akan membimbing pd kebaikan. & kebaikan itu akan membimbing ke surga. Seseorg yg senantiasa berlaku jujur maka ia akan dicatat sbg org yg jujur. & sesungguhnya dusta itu akan mengantarkan pd kejahatan. & sesungguhnya kejahatan itu akan menggiring ke neraka. Seseorg yg memelihara kedustaan, maka ia akan dicatat sbg pendusta." (HR. Muslim-4719)
Dari Abdullah bin Mas'ud berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa membaca satu huruf dari Kitabullah (Al Qur`an), maka baginya satu pahala kebaikan dan satu pahala kebaikan akan dilipat gandakan menjadi sepuluh kali, aku tidak mengatakan ALIF LAAM MIIM itu satu huruf, akan tetapi ALIF satu huruf, LAAM satu huruf dan MIIM satu huruf." (HR.Tirmidzi
No. Hadist : 2835)
Dari Abdullah bin 'Amru; Ada seseorang yang bertanya kepada Nabi shallallahu 'alaihi wasallam; "Islam manakah yang paling baik?" Nabi shallallahu 'alaihi wasallam menjawab: "Kamu memberi makan, mengucapkan salam kepada orang yang kamu kenal dan yang tidak kamu kenal". (HR Bukhari No.11 Kitab Iman)
UKHUWWAH ISLAMIYYAH :

Dari Abu Hamzah, Anas bin Mâlik Radhiyallahu 'anhu, dari Nabi
Shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: “Tidak sempurna iman
seseorang di antara kalian hingga ia mencintai untuk saudaranya segala
apa yang ia cintai untuk dirinya sendiri berupa kebaikan”. [HR
al-Bukhâri dan Muslim].

(Hadits ini shahîh, diriwayatkan oleh: Al-Bukhâri (no. 13). Muslim (no. 45). Ahmad (III/176, 206, 251, 272, 289). At-Tirmidzi (no. 2515). Ibnu Majah (no. 66). An-Nasa`i (VIII/115).)
Dari Anas bin Malik dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, beliau bersabda: "Tiga perkara yg apabila ada pada diri seseorang, ia akan mendapatkan manisnya iman: Dijadikannya Allah dan Rasul-Nya lebih dicintainya dari selain keduanya. Jika ia mencintai seseorang, dia tidak mencintainya kecuali karena Allah. Dan dia benci kembali kepada kekufuran seperti dia benci bila dilempar ke neraka" (HR Bukhari No.15 Kitab Iman)
siapakah orang-orang yang telah Allah beri nikmat itu pada setiap surat Al-Fatihah yang selalu kita baca?

"Tunjukilah kami jalan yang lurus, (yaitu) Jalan orang-orang yang telah Engkau beri ni'mat kepada mereka ... "

Allah Subhanahu wa ta'ala berfirman, "Dan barangsiapa yang menta’ati Allah dan Rasul [Nya], mereka itu akan bersama-sama dengan orang-orang yang dianugerahi ni’mat oleh Allah, yaitu: Nabi-nabi, para shiddiiqiin, orang-orang yang mati syahid (syuhada) dan orang-orang saleh. Dan mereka itulah teman yang sebaik-baiknya." (QS. An-Nisaa:69)
Dahsyatnya kesengsaraan neraka dan kenikmatan surga:

Dari Anas bin Malik berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda yang artinya: "Orang termewah sedunia yang termasuk penghuni neraka didatangkan pada hari kiamat lalu dicelupkan sekali ke neraka, setelah itu dikatakan padanya: 'Wahai anak cucu Adam, apa kau pernah melihat kebaikan sedikit pun, apa kau pernah merasakan kenikmatan sedikit pun? ' ia menjawab: 'Tidak, demi Allah, wahai Rabb.'

Kemudian orang paling sengsara didunia yang termasuk penghuni surga didatangkan kemudian ditempatkan di surga sebentar, setelah itu dikatakan padanya: 'Hai anak cucu Adam, apa kau pernah melihat kesengsaraan sedikit pun, apa kau pernah merasa sengsara sedikit pun? ' ia menjawab: 'Tidak, demi Allah, wahai Rabb, aku tidak pernah merasa sengsara sedikit pun dan aku tidak pernah melihat kesengsaraan pun'."
(HADIST MUSLIM NO - 5021)
Allah Subhanahu wa ta'ala berfirman, "Dan ingat juga, tatkala Rabb-mu memaklumkan, 'Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami aka menambah nikmat kepadamu, dan jika kamu mengingkari nimat-Ku, maka sesungguhnya adzab-Ku sangat pedih," (QS.Ibrahim: 7)
Dari Abu Hurairah Radhiallahu’anhu. dari Rasulullah Shallallahu’alaihi wasallam bersabda yang artinya, "Barang siapa meminjam harta orang lain dengan niat mengembalikannya niscaya Allah akan menolongnya untuk mengembalikannya. Dan barangsiapa meminjam harta orang lain untuk memusnahkannya niscaya Allah akan memusnahkannya," (HR Bukhari [2387]).
Allah ta’ala berfirman: “Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu memakan riba dengan berlipat ganda dan bertakwalah kamu kepada Allah supaya kamu mendapat keberuntungan. Dan peliharalah dirimu dari api neraka, yang disediakan untuk orang-orang yang kafir. Dan taatilah Allah dan rasul, supaya kamu diberi rahmat.” (QS. Ali Imran: 130-132)
Diriwayatkan dari Abu Hurairah Radhiallahu’anhu, dari Nabi Shallallahu’alaihi wasallam bersabda yang artinya, "Rasulullah saw. melaknat penyuap dan penerima suap," (Shahih lighairihi, at-Tirmidzi [1336]).